No products in the cart.
“ Optimalisasi Lahan Kajoran: Langkah Awal Kemandirian Pangan Sebelum Pembangunan Pondok”

Magelang, 16 Mei 2025 — Lahan milik CSJ Peduli di Desa Lesan Puro, Kecamatan Kajoran, Magelang, mulai dikelola dengan serius untuk mendukung pembangunan Pondok Alam dan fasilitas pendidikan santri. Meski proses legalitas dan pelunasan angsuran atas lahan ini masih dalam tahap penyelesaian, pemilik awal lahan telah memberikan izin resmi kepada CSJ Peduli untuk memulai pengelolaan lahan, sebagai langkah awal persiapan infrastruktur.
Langkah pertama yang menjadi prioritas utama adalah pengadaan air yang memadai untuk mendukung sistem pertanian terpadu yang berkelanjutan. Ketahanan pangan yang mandiri menjadi pondasi utama dalam memenuhi kebutuhan pokok para santri dalam jangka panjang. Seperti yang diajarkan dalam Al-Qur’an, Allah SWT berfirman:
“Dan ketika kamu diberi rezeki, maka kamu harus bersyukur, karena rezeki yang diberikan Allah itu adalah amanah.”
(Al-Baqarah: 172)
Pondok Alam tidak hanya bertujuan sebagai tempat belajar, tetapi juga sebagai model kemandirian pangan yang memberi dampak positif bagi masyarakat sekitar dan para santri.
Survei dan Diskusi Penyediaan Air

Pada hari Jumat, 16 Mei 2025, tim CSJ Peduli yang terdiri dari Zuli Istiyono dan Rochmad, melakukan survei dan diskusi koordinasi dengan Kepala Dusun Lesan Puro, Bapak Iwan. Survei ini bertujuan untuk mencari solusi terkait penyediaan air bagi lahan pertanian yang akan mendukung sistem pertanian terpadu yang berkelanjutan. Jarak antara lahan dan sumber air terdekat, yakni Pamsilen, berkisar antara 1.500 hingga 2.000 meter.
Tiga opsi penyediaan air yang dipertimbangkan dalam survei ini adalah:
- Sumur Bor — Memiliki biaya yang tinggi, dengan ketidakpastian apakah bisa berhasil atau tidak.
- Pamsilen — Sumber air yang lebih terjangkau, namun kualitas air sedikit keruh, meskipun masih layak digunakan untuk pertanian.
- PAMSIMAS — Sumber air bersih yang digunakan untuk konsumsi sehari-hari santri dan asrama.
Dari hasil diskusi, opsi yang dianggap paling realistis adalah memanfaatkan Pamsilen untuk kebutuhan pertanian dan PAMSIMAS untuk kebutuhan air bersih sehari-hari para santri dan asrama.
Estimasi Anggaran dan Koordinasi Lanjutan
Untuk memulai pembangunan saluran air, diperkirakan diperlukan dana sekitar Rp23 juta untuk pengadaan bahan material, belum termasuk biaya tukang dan instalasi teknis. Tim CSJ Peduli juga akan menjadwalkan audiensi dengan Kepala Desa dan melibatkan Dinas PU untuk merencanakan aspek teknis dan potensi bantuan dana dari pemerintah.
Zuli Istiyono, selaku ketua tim, menyampaikan bahwa, “Langkah ini bukan hanya sekadar memenuhi kebutuhan air, tetapi juga bagian dari visi besar kami untuk menciptakan ekosistem pertanian yang mandiri. Ini adalah upaya jangka panjang untuk mewujudkan Pondok Alam sebagai lumbung pangan bagi para santri.”
Pentingnya Gotong Royong dalam Pembangunan
Langkah ini mengingatkan kita pada semangat gotong royong yang menjadi pilar utama dalam setiap upaya membangun kebaikan bersama. Rasulullah SAW bersabda:
“Tidaklah beriman seseorang di antara kalian sampai dia mencintai untuk saudaranya apa yang ia cintai untuk dirinya sendiri.”
(Hadits Riwayat Bukhari dan Muslim)
Gotong royong, baik dalam aspek material maupun spiritual, adalah kekuatan yang mampu membawa perubahan besar. Pondok Alam bukan hanya menjadi tempat pendidikan, tetapi juga sebuah model pendidikan berbasis alam, yang mengajarkan nilai-nilai kemandirian, kebersamaan, dan kepedulian terhadap sesama.
Ajakan untuk Berdonasi
Pembangunan Pondok Alam di Desa Lesan Puro ini membutuhkan dukungan penuh dari semua pihak. Kami mengajak Anda untuk berpartisipasi dalam mewujudkan visi ini. Setiap donasi yang Anda berikan tidak hanya untuk membangun infrastruktur, tetapi juga menjadi investasi bagi generasi Qur’ani yang kelak akan tumbuh menjadi pemimpin yang mandiri dan berakhlak mulia.
Sebagaimana firman Allah dalam Surah At-Tawbah, ayat 105:
“Dan katakanlah: ‘Beramallah kalian, maka Allah dan Rasul-Nya serta orang-orang yang beriman akan melihat amal perbuatanmu, begitu pula amal perbuatanmu akan dilihat oleh orang yang beriman.'”
(At-Tawbah: 105)
Setiap donasi Anda akan memberikan dampak yang besar, baik untuk keberlanjutan pendidikan, ketahanan pangan, maupun penguatan karakter para santri. Dan sebagaimana sabda Rasulullah SAW:
“Sedekah yang paling utama adalah yang diberikan ketika kita masih dalam keadaan sehat dan menginginkan kekayaan.”
(Hadits Riwayat Bukhari dan Muslim)
Mari bergabung dalam amal kebaikan ini! Setiap sumbangan, sekecil apapun, akan memberikan dampak yang luar biasa. Bantu kami mewujudkan Pondok Alam sebagai model pendidikan mandiri, berbasis alam, dan menghasilkan generasi yang kuat dalam iman dan kemandirian.
Untuk informasi lebih lanjut dan cara berdonasi, silakan hubungi kami di [0821-1000-7849] atau langsung berdonasi melalui
[BRI] 6802-01-035888-53-8 a.n Perkumpulan Cahaya Semesta Jaya
[BSI] 777 999 9755 an. Cahaya Semesta Jaya
Konfirmasi WA : 0821-1000-7849
Semoga Allah SWT memudahkan segala urusan kita, menerima amal ibadah kita, dan memberikan keberkahan dalam setiap langkah kita. Aamiin.