No products in the cart.
Foto : Penyerahan Piagam Dialog Kebangsaan oleh Ketua BNPT Komjen Boy Rafli Amar kepada budayawan Sujiwo Tedjo
Magelang, CSJ Peduli – Badan Nasional Penanggulangan Terorisme Republik Indonesia (BNPT RI) bersama Pemerintah Kabupaten Magelang, serta PT Taman Wisata Candi (TWC) mengadakan Dialog Kebangsaan serta peresmian Wadah Akur Rukun Usaha Nurani Gelorakan (WARUNG) NKRI ke-10 di Balkondes Borobudur pada Senin (24/10).
Kehadiran Warung NKRI yang bertujuan menguatkan narasi-narasi kebangsaan, persatuan dan kesatuan ini, merupakan wujud nyata komitmen bersama dan sinergisitas BNPT, Pemkab Magelang dan PT TWC Â dalam melawan penyebaran virus intoleransi, radikalisme dan terorisme lewat pendekatan budaya.Â
Foto : Kepala BNPT Komisaris Jenderal Boy Rafli Amar (tengah) sedang menggunting pita peresmian Warung NKRI di Balkondes Borobudur, Senin (24/10/2022).
Boy Rafli mengajak semua warga negara wajib untuk membangun imunitas agar seluruh masyarakat Indonesia keball terhadap virus intoleransi, radikalisme dan terorisme.Â
“Kewajiban kita sebagai warga negara untuk membangun imunitas masyarakat bersama seluruh elemen bangsa,” jelas Kepala BNPT RI dalam pidatonya.
“Candi borobudur adalah objek vital nasional yang perlu dijaga terutama dari kelompok – kelompok yang inigin memecah belah bangsa, kita sangat memperhatikan pengembangan kepariwisataan nasional yang aman dari hal – hal tersebut,” ujarnya.
Foto : Kepala BNPT Komisaris Jenderal Boy Rafli Amar memberikan pidato pada dialog kebangsaan tentang bahaya terorisme
Dalam dialog kebangsaan perdana bertajuk “Melestarikan Budaya, Merawat Keberagaman, Menuju Indonesia Harmoni” yang diisi oleh Menteri Parekraf RI, Sandiaga Uno, seniman dan budayawan Sudjiwo Tedjo, Ketua DPP IPI, K.H. Abdul Muhaimin, serta Ketua FKPT Jawa Tengah, Prof. Syamsul Maarif. Dialog dihadiri oleh mahasiswa dari beragam universitas di Magelang.
Pada dialog ini, Menteri Parekraf RI berpesan kepada seluruh mahasiswa untuk terus merayakan perbedaan dan keberagaman.
“Saya menyampaikan kepada seluruh mahasiswa untuk selalu mencintai perbedaan. Kita terdiri dari 1340 suku bangsa dan 652 bahasa. Tiap hari kita harus mengelola keberagaman. Belajar dari budaya Indonesia kita semua harus ingat you need to think more with your heart and less with your head,” ucapnya.
Foto : Menteri Parekraf RI, Sandiaga Uno memberikan pesan dalam dialog kebangsaan
Cahaya Semesta Jaya (CSJ) mendapatkan kehormatan diundang dan mengikuti Dialog Kebangsaan dan peresmian WARUNG NKRI ini, sebagai wujud ikut serta dalam Sinergi nyata penerapan grand strategy pentahelix BNPT RI yang melibatkan pemerintah, masyarakat, akademisi, media, dan dunia usaha.Â
Sebagaimana sesuai dengan Visi CSJ yaitu menciptakan lembaga yang terpercaya profesional dan berdaya untuk membangun generasi bangsa berbudi luhur dan berperan aktif terhadap kemajuan Indonesia dan dunia yang rahmatan lil alamin.